Skip to main content

Posts

Showing posts from 2015

ASA(M)

Manusia dilahirkan dengan rasa yang penuh asa. Semua asa dimulai dengan mencoba. Setelah itu akan segera merasakan bagaimana proses asa tersebut yang bisa jadi rasanya asa(m). dalam membentuk asa, manusia juga dibekali dengan pikiran, dimana disitu terdapat ide yang membentuk cara berpikir untuk meraih asa. Tidak lupa manusia juga diberi bekal moral. Pernah dengar pernyataan, “ sebenarnya semua manusia itu dasarnya baik.” Yang langsung muncul dibenak kita pasti, “ah masa?”. Saya pun begitu dikarenakan kita manusia sudah melihat moral-moral manusia yang tidak baik bahkan dianggap tidak bermoral, tapi saya termasuk yang percaya bahwa semua manusia dilahirkan dengan akhlak yang baik walaupun sayangnya ada beberapa manusia yang dibesarkan atau akhirnya terjerumus pada hal-hal yang tidak baik.                 Hubungan antara Moral dan Asa? Dalam menggapai asa, manusia akan bertemu dengan manusia lain atau berhubung...

DO WE REALLY NEED THIS?

Kebanggaan tertentu ketika memiliki identitas dengan keyakinan tertentu semakin membuat seseorang entah jumawa ataupun merasa berkuasa. aku rindu bagaimana dulu sebagai manusia yang memiliki iman tidaklah terlalu banyak dipertanyakan seperti sekarang. terlalu banyak halal-haram, entah apa yang diinginkan sebenarnya. agama atau keyakinan seperti komoditi yang dilarang ini itu dan seperti bukan hubungan sakral antara manusia dengan Tuhan. padahal yang berhak untuk menilai bagaimana hubungan itu berjalan bukanlah kamu yang banyak melarang, tapi jiwa manusia dan Tuhan.  Aku rindu bahwa kita benar-benar sayang dengan keimanan kita. sayang dengan setulus hati sekaligus menyayangi manusia disekitar kita dengan tulus. tetapi yang aku baca adalah saking sayangnya kita terhadap keimanan kita, kita bersikap eksklusif malah cenderung fanatik. aku sudah 26 tahun meyakini sebuah keyakinan dan baru-baru ini saja menyadari bahwa semua seperti sudah berubah. arti toleransi hanya sekedar hafala...