ASA(M)
Manusia
dilahirkan dengan rasa yang penuh asa. Semua asa dimulai dengan mencoba. Setelah
itu akan segera merasakan bagaimana proses asa tersebut yang bisa jadi rasanya
asa(m). dalam membentuk asa, manusia juga dibekali dengan pikiran, dimana disitu
terdapat ide yang membentuk cara berpikir untuk meraih asa. Tidak lupa manusia
juga diberi bekal moral. Pernah dengar pernyataan, “ sebenarnya semua manusia
itu dasarnya baik.” Yang langsung muncul dibenak kita pasti, “ah masa?”. Saya pun
begitu dikarenakan kita manusia sudah melihat moral-moral manusia yang tidak
baik bahkan dianggap tidak bermoral, tapi saya termasuk yang percaya bahwa
semua manusia dilahirkan dengan akhlak yang baik walaupun sayangnya ada
beberapa manusia yang dibesarkan atau akhirnya terjerumus pada hal-hal yang
tidak baik.
Hubungan antara Moral dan Asa? Dalam
menggapai asa, manusia akan bertemu dengan manusia lain atau berhubungan dengan
manusia lain. Manusia lain tersebut bisa bermoral macam-macam. Katakanlah kita
bertemu dengan manusia lain yang bermoral tidak baik, pilihannya : ikut atau
tidak? Lanjut atau tidak?. Banyak ‘alat’ yang diberikan oleh Sang Pencipta
untuk menggapai asa. Lingkungan akan memberikan pengaruhnya pada kita dalam
proses merengkuh asa. Ada begitu banyak pilihan, lalu akankah asa yang kita
ingin capai akan tercapai?
Tercapai atau tidaknya sebuah
asa akan tergantung pada bagaimana cara kita mendapatkannya dan bagaimana sudut
pandang kita terhadap hal-hal yang timbul dalam proses tersebut. Banyak cara
yang bisa ditempuh. Anda tinggal memilih saja. Langkah yang diambil tentu akan
menentukan hasil yang akan dicapai, namun hal yang tidak kalah pentingnya
adalah mempersiapkan diri ketika asa tidak tercapai atau bahasa Inggrisnya tuh ‘prepare
for the worst’.
Seperti yang kamu tahu bahwa
memiliki asa sama saja memiliki atau menjadi bagian dari tujuan hidup namun
yang tersaji tidaklah selalu manis, ada kala rasa asa yang asa(m) pun menjadi
kenyataan. Tidak menjadikan kamu apapun tapi membuat kamu tau, gak semua harus
manis J
Comments
Post a Comment