WANITA KUAT

 

Sudah sering kita mendengarkan bahwa wanita itu harus kuat, karena wanita diciptakan sedari lahir sudah membawa tanggung jawab yang sering dianggap beban, dalam hidupnya. Beberapa kali saya menonton dokumentari bahwa ibu mengandung sempat takut apakah dia akan melahirkan anak dengan jenis kelamin wanita atau pria. Di beberapa negara Timur Tengah, wanita tidak memiliki pilihan dalam hidupnya. Mereka terkekang oleh norma-norma agama yang masih dipercaya oleh masyarakat, yaitu wanita pada akhirnya akan menikah diusia remaja dan hidupnya ditentukan oleh suaminya. Wanita tidak perlu memiliki pendidikan tinggi dan wanita cukup menjadi sosok yang sudah digariskan nasibnya dan jalan hidupnya, tidak lebih.

Wanita, dari dalam lubuk hatinya, mengharapkan ia memiliki pilihan dalam hidupnya. Ia ingin menjadi sosok yang berguna bagi dirinya, keluarganya dan lingkungannya. Ia ingin merasakan kebahagiaan. Ia ingin berdaya. Lalu apakah definisi kuat bagi wanita Indonesia? Untuk bagian ini, memang tidak mewakili setiap wanita di Indonesia, saya menanyakan ke beberapa perempuan definisi tentang ‘wanita kuat’.

Wanita yang ‘berdikari’ – berdiri di kaki sendiri

Untuk definisi satu ini, narasumber menggaris bawahi tentang kemandirian yang seharusnya dimiliki oleh seorang wanita. Kemandirian terkadang menakutkan bagi lawan jenis. Padahal kemandirian itu membuat kita menjadi sosok yang dapat diandalkan dan kemandirian menumbuhkan kepercayaan diri sehingga kita merasa berdaya. Mandiri yang tak berarti mampu hidup sendiri, namun mampu berdiri diatas kaki sendiri.

Wanita yang gak baperan. Gak tergantung pada orang lain

Untuk definisi yang satu ini, narasumber menggaris bawahi bahwa wanita harus mampu mengelola emosinya agar tidak selalu bergantung dengan orang lain. Wanita memang makhluk yang banyak menggunakan perasaan. Jatuhnya, akan terlalu terbawa perasaan dan terjerembab dalam perasaan tersebut. Kemandirian itu mendatangkan kekuatan dari dalam diri. Kekuatan yang membuat wanita tak selalu menggantungkan pada perasaan semata, namun juga logika berpikir, karena kemandirian secara tidak kita sadari akan memaksa kita untuk berpikir lebih dari sekedar perasaan.

 Kuat itu aku. Bisa melewati segala permasalahan hidupnya dengan tetap bahagia

Untuk definisi yang satu ini, narasumber menekankan bahwasanya permasalahan hidup akan selalu datang, namun jangan pernah lupa untuk bahagia karena kebahagiaan adalah sumber dari kekuatan untuk selalu melangkah, apapun masalah yang datang dalam hidup. Kebahagiaan itu kita yang buat. Kebahagiaan itu tidak datang seketika. Kebahagiaan itu harus kita usahakan. Kebahagiaan tidak hanya mendatangkan senyum di wajah, namun menumbuhkan rasa optimis sehingga kita yakin bahwa kita mampu melewati semuanya.

Berdikari, ga menggantungkan kebahagiaan sama orang lain. Sama pintar mengelola emosi

Untuk definisi yang satu ini, narasumber menekankan pada kemandirian secara emosional. Sudah pernah dengar istilah ‘jangan menggantungkan kebahagiaan pada pasanganmu, karena sebelum memutuskan untuk bersama orang lain, pastikan dirimu sudah bahagia dengan dirimu sendiri.’ ? itu terdengar klise, namun pada kenyataannya, hal itu benar adanya. Kita bergantung pada manusia, yang tentu saja akan ada kemungkinan untuk berubah suatu waktu dan bagaimana kita mengatasi perubahan itu? Tetap bergantung? Dimana? Di hatinya?

Wanita kuat adalah mama. Beliau selalu bisa diandalkan orang-orang sekitarnya, tidak pernah mengeluhkan keadaan terutama hal terburuk terjadi. Percaya bahwa setiap masalah pasti ada jalan keluarnya. Belajar dari segala masalah yang ada. Tidak malu mengakui kekurangan dirinya dan mencari bantuan Ketika memerlukannya, tidak berlagak sok kuat ataupun tegar. Tertawa ketika memang saatnya tertawa, menangis ketika perlu menangis.

Role model. Seseorang yang kita jadikan panutan dalam hidup. Wanita akan melihat sosok terdekat mereka, yaitu ibu atau mama atau apapun kalian memanggilnya. Ibu mengajarkan kita menghadapi hidup dan menjalani hidup. Ibu memberikan kita pandangan dalam hidup. Kita, wanita, belajar kehidupan dari sosok wanita kuat dalam hidup.

Wanita dari masa ke masa, sudah berubah pola pikir dan perannya dalam masyarakat. Saya tidak akan menyebut siapa yang pertama merubah pola pikir dan peran wanita di Indonesia, karena bagi saya, setiap wanita adalah pahlawan bagi diri mereka masing-masing. Setiap hari adalah perjuangan untuk bertahan. Kalau Ada Band bilang bahwa wanita ingin dimengerti, lebih dari itu, wanita mungkin juga ingin disayangi, dihormati, dihargai dan bentuk gestur positif lainnya.

Comments

Popular Posts