What Would You Do?

Pernah ya mengalami ketika semua hal berjalan tidak sesuai dengan keinginan? 
tergantung orangnya bagaimana menghadapi sesuatu diluar rencana atau kehendak
ada yang merasa bahwa itu memang sudah ditakdirkan begitu namun ada juga yang mempertanyakan keabsahan kenyataan tersebut. 

Mampu menerima kenyataan buat saya adalah anugerah. Itu bukan sesuatu yang mudah untuk mampu dilakukan, apalagi bagi beberapa orang yang mungkin ego dan gengsinya masih cukup besar. Sebagai manusia tentu mempertanyakan sesuatu itu normal dan tidak berdosa dan bagi saya itu penting sebagai bahan instropeksi diri pula. Sepertinya kalau hanya menjadi air yang mengalir tanpa mempertanyakan arah mengalir dan konsekuensi dari aliran tersebut untuk sekarang sepertinya ada yang salah. 

Critical Mind. 
Itu kunci dan itu penting. Agak 'annoying' juga memang menjadi orang yang selalu mempertanyakan banyak hal karena orang lain hanya akan bilang 'ya sudahlah memang begitu jalannya' ada yang merasa puas namun pasti ada yang merasa, what is wrong? mungkin memang tidak ada yang salah dan mungkin memang harus begini. klise. normatif. 

What would you do then?
aduh kalo pertanyaan ini ditanyakan ke seluruh umat manusia mungkin jawabannya juga berbeda dan akan saling merasa bahwa jawabannya yang paling benar, karena karakter orang berbeda dan pemahaman terhadap 'jalan hidup' akan kembali pada keimanan dan logika masing-masing. Pun saya tidak akan menjabarkan secara lugas pemikiran saya karena saya rajin menganalisa kenapa lalu bagaimana dan akan berbeda pula definisi dan pemahamannya. 

Langkah selanjutnya adalah mungkin terus saja berjalan karena tubuh belum mati dan masih ada yang dicintai. 

Comments

Popular Posts